Pengadaan Buku Kurikulum Tingkat SD -SMP, Diduga Oknum Disdik Batubara Dan Kepala Sekolah Terima "Fee

/ Kamis, 17 Juli 2025 / 15.43


Batubara. Topinformasi.com
Pengadaan buku kurikulum mata pelajaran, referensi dan panduan guru sumber dana BOS di tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Batubara terus menyita perhatian publik. Kamis 17/7/2025.

Pasalnya terdapat selisih harga yang sangat senifikan harga e-katalog dengan penyedia buku di satuan pendidikan se Kabupaten Batubara.

Berdasarkan data yang ada, buku kurikulum merdeka terbitan Erlangga tahun 2024, mata pelajaran matematika untuk kelas l seharga Rp 136.000, kelas ll Rp 133.000, dan kelas lll Rp 136.000. sedangkan mata pelajaran Pancasila, seharga Rp 122.000, mata pelajaran Agama Islam dan Budi Pekerti seharga Rp 90.000.

Sementara data pembanding dari penelusuran e-katalog, terdapat buku kurikulum merdeka pada mata pelajaran Matematika seharga, Rp 34.300, Pancasila seharga, Rp 20.300, dan buku pelajaran Agama Islam dan Budi Pekerti seharga Rp 58.000.

Mirisnya lagi, beberapa Kepala Sekolah Dasar mengaku ada yang mendapatkan fee sebesar Rp 10.000 - Rp 25.000 per 1 buku atau per satu paket buku referensi atau buku pendamping.

Tak hanya itu, menurut oknum Kepala Sekolah yang mengundurkan diri beberapa waktu lalu, para penerbit buku membawa-bawa nama "institusi penegak hukum". "Katanya mereka juga setor sebesar 10% dari penghasilan setiap kali pencairan dana BOS pengadaan buku.

Sedangkan oknum Kepala Sekolah di Kecamatan Lima Puluh saat dikonfirmasi Kamis 17/7/2025 sekitar pukul 14:55 Wib mengaku, pihaknya belanja buku dari beberapa penerbit, diantaranya, Erlangga, Mas Media, Mourindo dan Arta. "Dikatakannya, dari 20% dana BOS di peruntukan belanja mobiler, laptop dan lain-lain, termasuk buku dengan harga terendah, "ujarnya.
Komentar Anda

Berita Terkini