TOPINFORMASI.COM,PALU_Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu ajak anak binaannya untuk berinovasi ciptakan Pupuk Organik Cair (POC) dari limbah dapur organik seperti sisa potongan sayur-sayuran yang kerap dianggap sebagai bahan yang sudah tidak bisa gunakan lagi. Kegiatan ini bertujuan untuk mengajarkan anak binaan bahwa setiap limbah jika diolah dengan baik akan menghasilkan produk baru yang memiliki manfaat, Rabu (08/11) Pagi.
Terlibat langsung dalam pembuatan Pupuk organik cair, Kepala Seksi Pengawasan dan Penegakkan disiplin (Kasi Wagaskin), Mokhamad Ma’ruf, Kepala Seksi (Kasi) Pembinaan, Ida Bagus Kadek, dan Kepala subSeksi Administrasi Pengawasan dan Penegakkan Disiplin (Kasubsi Adm. Wagaskin), Heri Purwono, satu orang staf LPKA Palu, Putu Yapet, bersama anak binaannya melakukan pengolahan limbah dapur yang terdiri dari sisa potongan sayur, kulit buah, yang dicampur dengan Micro Organisme Lokal serta sisa nasi. Pembuatan POC ini dilakukan beberapa hari yang lalu diarea beranggang LPKA Palu, sebelum diaplikasikan ketanaman.
“Seksi pengawasan berkolaborasi bersama seksi pembinaan untuk mengajak anak binaan memanfaatkan limbah yang tadinya tidak memiliki nilai menjadi bernilai dengan mengolahnya menjadi produk berupa pupuk yang memiliki manfaat bagi lingkungan dan tumbuhan,” Ujar Ma’ruf.
“Limbah tersebut kami aplikasikan pada tanaman yang ada di halaman depan LPKA Palu. Dengan cara pengamplikasian 1 : 10 untuk seminggu dua kali di siram ke tanaman,” Tambahnya
Senada dengan hal tersebut, Kasi Pembinaan, Ida Bagus menjelaskan kepada anak binaan bahwa pemanfaatan limbah ini memiliki banyak kandungan yang dapat menyuburkan tanaman diantaranya zat hara dan zat perangsang tumbuh yang sangat berguna untuk tanaman.
“Saya sependapat dengan Kasi Wagaskin, ini merupakan kegiatan yang baik untuk anak, mengajarkan mereka memanfaatkan bahan yang ada, mengajarkan tentang pertanian, serta yang paling penting kita ketahui bahwa unsur hara yang terkandung dari POC ini cukup lengkap yang dapat memacu pertumbuhan tanaman menjadi subur, pembungaan dan pembuahan bisa berlangsung lancar serta tanaman dapat berproduksi sesuai yang diharapkan. Ucap Ida bagus.
Kegiatan ini merupakan Inovasi yang diajarkan LPKA Palu kepada anak binaannya sebagai cara efektif dan ramah lingkungan dalam mengelola sampah dengan baik.
HUMAS LPKA PALU
