Asahan - Topinformasi.com
Pemberian Vaksin merupakan salah satu upaya yang dinilai paling efektif untuk mengatasi pandemi Covid-19 yang masih terus berlangsung hingga saat ini.
Untuk itulah, Tan Tien Min, tokoh muda Tionghoa Kabupaten Asahan merasa terpanggil untuk divaksin.
"Saya ingin menjadi salah satu pelopor untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Saya juga mengajak masyarakat khususnya warga Tionghoa untuk ikut divaksin. Jangan takut,ada efek negatif. Malah tubuh saya setelah divaksin tambah segar rasanya," ucap pria yang biasa disapa dengan panggilan Bustami Cipit ini saat bertemu wartawan, Senin (29/03/21) siang di Puskesmas Sidodadi.
"Saat ini saya nerima dosis pertama. Nanti tanggal 12 terima yang kedua, setelah 14 hari," aku pria yang juga berprofesi sebagai wartawan media cetak terbitan medan ini mengakhiri.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Sidodadi, Ratna Juwita Manurung SKM MKM mengatakan, Vaksinasi dilaksanakan untuk melengkapi upaya pencegahan Covid-19, seperti memakai masker, mencuci tangan, juga menjaga jarak dan menghindari kerumunan.
Selain itu, lanjutnya, Vaksinasi merupakan prosedur pemberian suatu Antigen penyakit, biasanya berupa virus atau bakteri yang dilemahkan atau sudah mati, bisa juga hanya bagian dari virus atau bakteri.
"Tujuannya adalah untuk membuat sistem kekebalan tubuh mengenali dan mampu melawan saat terkena penyakit tersebut," terang Ratna. (YP)
