Batubara. Topinformasi.com
Sebelum meninjau lokasi rencana pembangunan gudang senjata Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Desa Gambus Laut Kecamatan Lima Puluh Pesisir, Jumat 26/3/2021, Kapolres Batubara menyempatkan diri menjenguk serta memberikan bantuan kepada keluarga seorang bayi Satria Pratama penderita Hidrocephalus".
Balita Satria Pratama anak dari pasutri Adi Putra (30) dan Sri Wahyuni (26) warga jalan laksana Dusun Vll Desa Bagan dalam, Kecamatan Tanjung Tiram yang masih berusia 9 bulan telah mengalami penyakit hidrocephalus sejak usia 5 bulan itu hanya bisa terkulai lemas.
Kapolres Batubara didampingi Kasubbag Humas AKP Niko Siagian dan Personil lainnya saat menjenguk balita malang tersebut memberikan bantuan berupa Sembako dan Tali Asih dalam bentuk uang.
Dalam kunjungannya, Kapolres juga memberikan dukungan agar keluarga tabah dan tetap bersabar serta berdoa agar Allah SWT memberikan mukjizat kesembuan kepada Satria Pratama.
“Tidak ada yang mustahil bagi Tuhan. Selagi kita yakin dan percaya melalui doa, pasti akan ada mukjizat dari Tuhan,” ujar Kapolres.
Dikatakan Kapolres, awalnya mereka akan mengunjungi Sarah pemilik gubuk reot yang ada di wilayah tersebut.
"Namun langkah saya diharuskan Allah menuju ke rumah ibu yuni untuk melihat sosok anak yang menderita Hidrocephalus. Ini sebuah hikmah besar bagi saya", ungkap Kapolres.
Sementara Adi Putra orang tua dari Satria mengaku menggantungkan hidup sebagai buruh nelayan, dan saat ini tengah mengurus BPJS dari Pemerintah, agar dapat membawa anaknya berobat ke rumah sakit
Dan saya ucapkan terimakasih banyak kepada Bapak Kapolres yang telah menyempatkan diri untuk menjenguk anak kami, dan terima kasih atas bantuan yang Bapak berikan, bantuan ini sangat berarti buat kami", ungkap Adi. (dr)
