Dugaan Ajaran Sesat ,Puluhan Jemaat Desak Pdt Asaf Tunggul "Bertobatlah"

/ Minggu, 26 Agustus 2018 / 22.41
Medan,Topinformasi //Puluhan mantan jemaat indonesia Revival Chuch(IRC) merasa korban pengajaran sesat atas ulah pdt Asaf Tunggul M.yang berisi ujaran kebencian,permusuhan dan perpecahan melakukan aksi damai di depan Gereja IRC, Jalan Setiabudi Gang Rahmad Nomor 7 Kelurahan Tanjung Sari Kecamatan Medan Selayang. Minggu (26/8/2018) pukul 9:00WIB.

Para mantan jemaat menolak tindakan gereja di IRC diduga melakukan penodaan terhadap norma-norma ajaran kekristenan serta  adanya dogma suami-istri  dibenarkan menceraikan apabila tidak ikuti aturan gerejanya.

Hal ini yang dialami salah satu jemaat dipaksa memusuhi suaminya karena suaminya mengkritik ajaran dan tatakrama ibadah yang kurang tepat,selain itu banyak jemaat  terjebak karena hartanya terkuras oleh sistem pengajaran pdt Asaf Tunggul M.

"Musuhku harus jadi musuhmu,kamu bisa melihat tuhan, maka tuhanmu dan rajamu adalah bapak rohanimu,masa depanmu ada ditangan saya dan bapamu adalah segalanya bagimu," itulah   kata yang selalu diucapkan Pdt Asaf Tunggul M kepada jemaatnya.

Jemaat yang didampingi dari Gerakan mahasiswa kristen indonesian (GMKI) dan para pemuda setempat menyampaikan   keresahan mereka terkait  pengajaran yang tidak sesuai dogma kristen dan pihak gereja selalu tertutup ,tidak berbaur dengan lingkungan setempat.

Saat wartawan mengkonfirmasi berita dugaan ajaran sesat ke Gedung IRC Jalan Setia Budi ,Gang Rahmad .
Josua Manalu jabatan sekretaris menyangkal bahwasanya tidak ada ajaran sesat kami ajarkan,cetusnya.Bahkan kita akan menampung siapa saja yang benar benar berniat ingin bertobat.
Jemaat disini mengikuti kenabian dan kerasulan Isa Al Masih,Dan Keteladanan..

Saat ditanya wartawan tentang izin gerejanya joshua menjawab ada izinnya,ringkasnya. (Abdl)
Komentar Anda

Berita Terkini