Positif Program Dana Desa Digulirkan, Warga Pir Trans Sosa 3A Buat Jalan Jokowi-JK

/ Rabu, 17 Januari 2018 / 16.23
Palas. 
Merasa program dana desa yang digulirkan selama pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden RI, Jokowi-JK, warga masyarakat di Desa Pir Trans Sosa 3A, Kecamatan Hutaraja Tinggi (Huragi), Kabupaten Padang Lawas (Palas), buat nama jalan di desa itu Jalan Jokowi-JK.

"Kami merasa program dana desa yang digulirkan selama pemerintahan Jokowi-JK ini, sangat positif dalam membangun sarana infrastruktur di desa," sebut Kepala Desa Pir Trans Sosa 3A, Sukadno, dihubungi wartawan Rabu (17/1/2018).

"Selama program dana desa digulirkan, kami merasa progres pembangunan di desa cukup signifikan. Baik dalam pembangunan infrastruktur di desa maupun sarana prasarana pedesaan lainnya," tambahnya. 

Pada tahun 2017 lalu, kata Sukadno, pihaknya mengelola total kucuran dana desa dan alokasi dana desa (ADD) sebesar Rp 850-an juta, yang dialokasikan untuk dua kegiatan, yaitu jalan rabat beton ukuran panjang 1.500 meter, lebar 3 meter dan tebal 20 sentimeter. 

"Nah, jalan rabat beton inilah yang di tahun 2017, sesuai aspirasi warga masyarakat agar dibuat namanya jalan Jokowi-JK. Jalan ini juga sebagai akses jalan pertanian untuk meningkatkan ekonomi masyarakat desa kita," jelas Sukadno. 

Selain itu, dari alokasi DD tahun 2017 tersebut, pihaknya membuat Bumdes Barokah yang bergerak di bidang mekanik dan jual beli spartpart mobil. Mengingat dana desa pada tahun-tahun sebelumnya sudah dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan di desa, juga sarana pedesaan lainnya.

"Banyak warga kita yang memiliki mobil, tapi minim sarana bengkel mobil di sini. Makanya, dengan keberadaan Bumdes Barokah itu, diharapkan dapat memenuhi kebutuhan warga kita. Soalnya, keberadaan bengkel mobil cukup jauh dari desa kami," paparnya.

Dikatakannya, warga masyarakat di desa ini berharap, agar nama jalan Jokowi-JK tersebut bisa menjadi nama jalan yang abadi di desa itu. 

"Makanya, di tahun 2018, kita akan buatkan Perkades maupun APBDes agar nama jalan Jokowi-JK tersebut bisa dipertahankan di desa kami," tegasnya.

Senada itu, petugas Pendamping Desa (PD) Kecamatan Huragi, Sugianto Harahap mengakui, seandainya program dana desa tidak digulirkan, kemungkinan kondisi infrastruktur jalan di Desa Pirtrans Sosa 3 A akan terlambat pembangunan. 

"Jadi, wajar saja warga masyarakat di Desa Pirtrans Sosa 3A membuat nama jalan Jokowi-JK di desa ini, karena ini bukti nyata program dana desa berdampak positif bagi pembangunan di desa," pungkasnya.

Keterangan gambar :
Petugas PD Kecamatan Huragi, Sugianto Harahap di persimpangan jalan Jokowi-JK yang dibuat warga Desa Pirtrans Sosa 3A.
Komentar Anda

Berita Terkini