TOPINFORMASI.COM,Sumut - Menghitung kontrapersi masyarakat akibat tidak adanya Pernainan yang di anggap sebagian masyarakat tentang Game Slod atau Seketer , Senin ( 26/2/2024).
Tampak jelas terpantau akibat korban Game slod yang berbasis permainan sejenis perjudian Game ,ini mengakibatkan hal yang sangat buruk untuk seluruh masyarakat hingga sampi tidak menyisah kan harta apa pun untuk kelangsungan hidup siapa pun , namun di sisi lain masih banyak juga orang mengharap ada nya Game tersebut agar di buka kembali walau harus nencuri curi izin kementrian ( kominfo ) utuk di adakan aplikasi berbasis permainan dan pertauhan Cip sebagai alas pertukaran yang bisa di Rupiahkan atau di uangkan .
Seperti rencana permainan baru seperti Deposit online maupaun tampilan baru game slod .
Pecandu Game yang bisa ditukar kan oleh uang yang biasanya banyak di lakukan oleh Para pecandu Narkoba ini pun akan terus melakukan upaya agar Game online ini benar benar bisa tetus ada .
Harapan upaya permainan ini juga di Tegaskan Oleh inisial Dn atau Keong yang mewakili teman temanya setelah di tutupnya situs kirim oleh Game slod karna tidak bisa di tukarkan lagi dengan uang agar bisa menjadi kebutuhanya sehari hari , dengan Narkoba . berharap untuk bisa ada game seperti seketer lagi , kalau main judi kartu nanti di tangkqp polisi bang , selama ini main seketer lah yang paling aman untuk bermain judi , bisa melepas Pakau karna baru siap nyabu .jelas nya .
Sementara disisi Lain Banyak terjadi hal yang sangat metugikan masyarakat . Rumah tangga. berantakan. dan tak dipungkiri banyak yang menjadi setres karna kegagalan atau kalah. judi seketer. Harta benda habis terjual karana berharap seketer bisa menjadi rezeki tidak di sangka oleh pecandu Game itu. Dan ini terjadi kepada karmen ( 35 ) warga medan , setelah usahanya bangkrut karna bermain seketer , kini ia harus menghitung batu di pinggir jalan. agar bisa di pergunakan untuk membeli Cip dengan harapan dapat jekpot Kake merah 14 B alhasil membuat dirinta stres dan menjadi orang gila di pinggir jalan ,
Menyikapi hal tersebut sampai saat ini belum ada pemerintahan yang bisa bertanggung jawab atas kejadian Penomena Jaman tersebut hanya ustad Rosid. yang pernah menyampaikan pesan Kalau kita saat ini memang sedang di Pengaruhi Sebuah Jaman yang sudah di remote oleh orang yang ingin nenghancurkan masadepan anak cucu bangsa Republik Indonesia. ini harus kita waspadai tutup nya .