Lagi!Pernah Terjadi Kasus Serupa, Anak Dibawah Umur di Asah.an Dianiaya 2 Pria Dewasa

/ Jumat, 10 September 2021 / 06.40




TOPINFORMASI.com

ASAHAN - Penganiayaan terhadap anak dibawah umur kembali terjadi Kabupaten Asahan. Setelah sebelumnya terjadi di Kecamatan Meranti, kali ini terjadi di Kecamatan Kisaran Barat.


Korban penganiayaan, ARA (15), warga Kelurahan Sei Rengas, Kecamatan Kota Kisaran Barat. Dia dianiaya dua pria dewasa, Di dan Jo, di kediaman pelaku di Jalan SM Raja Gang Rambutan, Kecamatan Kota Kisaran Barat.


Diuraikan korban ARA, peristiwa penganiayan terhadap dirinya terjadi pada hari, Rabu (8/9/2021), berawal saat korban ARA tidur dibangunkan termannya, An, dan mengajak korban ke rumah teman mereka, De di Jalan SM Raja Gang Rambutan, Kecamatan Kota Kisaran Barat.


"Awalnya aku gak tau, ngapain kawanku An ngajak ke rumah De. Taunya aku udah sampai rumah De, si An bilang mau pinjam rekening milik De untuk menerima transfer uang," urai korban kepada kru media ini, Kamis (9/9/2021) malam.


Dilanjutkannya, mereka (korban dan An) tidak berhasil menemui De, karena De tidak berada di rumah. Namun mereka disambut oleh Abang De, berinisial Di dan Jo.


"Si An lari, Bang, sedangkan aku ditarik Di dan Jo ke dapur rumah mereka," ungkap korban.


Dituturkan korban, di dapur rumah itu, dirinya dipukuli oleh Di dan Jo hingga mengalami bengkak kedua mata korban biram (bengkak lembam).


"Pelipisku juga disundut api rokok, Bang," tambah korban.


Disebutkan korban ARA, usai menganiaya korban, kedua pelaku dengan lantang mengatakan kepada korban untuk membuat laporan ke Polisi.


"Lapor sana ke Polisi, gak takut aku. Biar kulapor balik kau," tutur korban menirukan ucapan kedua pelaku.


Mengetahui anaknya dianiaya oleh kedua pelaku, pada hari, Kamis (9/9/2021) orangtua Korban, Syahril Efendi membawa korban ke Mako Polres Asahan dan membuat laporan pengaduan penganiayaan korban ARA.


"Tadi udah kami buat laporan ke Polres Asahan. Diterima Unit PPA Polres Asahan, dan sudah dilakukan visum atas luka-luka anakku," ujar Syahril.


Diungkapkan Syahril, beberapa bulan lalu korban ARA juga dianiaya oleh sekelompok pemuda di dekat kediamannya. Dan Syahril mengaku telah membuat laporan ke Polres Asahan.


"Sampai sekarang kami tidak ada dapat kabar kelanjutannya, Bang. Kami berharap, kasus penganiayaan anakku kali ini kiranya diproses sesuai hukum yang berlaku oleh Polres Asahan," pungkasnya.


Terpisah, Kapolres Asahan, AKBP Putu Yudha Prawira saat dihubungi kru media melalui selular berjanji untuk menindak lanjuti kasus penganiayaan tersebut.


"Nanti saya cek perkembangan kasusnya," balas AKBP Putu singkat kepada kru media, Kamis (9/9/2021) malam. (re.)

Komentar Anda

Berita Terkini