Hoaxs!!!Lokasi Judi Dadu Pindah Tempat Itu Bohong

/ Kamis, 23 Januari 2020 / 14.41

Topinformasi.com-Terkait dengan adanya pemberitaan media di kota Medan, tentang pindahnya lokasi judi di kawasan Jalan Jamin Ginting KM 48 Desa Bandar Baru, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang. Membuat Kapolsek Pancur Batu AKP Dedi Dharma SH MH angkat bicara.

" Tidak benar, adanya praktik perjudian di  Jalan Jamin Ginting KM 48, Desa Bandar Baru, Kecamatan Sibolangit, yang katanya pindahan dari Mess PTPN IV," ujar Kapolsek Dedi Dharma SH MH didampingi Kanit Reskrim Iptu Suhaily SH MH, Kamis (23/1) pagi kepada wartawan.

Diterangkan AKP Dedi Dharma SH MH, sesuai dengan intruksi Bapak Kapolda Sumatera Utara Irjend Martuani Sormin SIK  dan Bapak Kapolrestabes Medan Kombes Jhonny Eddizon Isir SIK, untuk membersihkan praktik perjudian yang ada di Bandar Baru, Kecamatan Sibolangit sudah bersih dan tidak ada lagi perjudian batu goncang dan tembak ikan.


" Disini saya tegaskan kembali, bahwasannya adanya lokasi baru lokasi judi batu goncang dan tembak ikan di dekat praktek sebuah mantri tidak ada benarnya (hoax)," cetus AKP Dedi.

Mantan Kasat Reskrim Polres Langkat tahun 2016 ini juga menjelaskan, pihak Polsek Pancur Batu dan jajaran sudah bekerja sama dengan pihak Muspika, termasuk Camat, Danramil, Kepala Desa, Kepala Dusun, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat, Toko Pemuda, mau masyarakat yang ada disana agar ikut berperan membatu pihak Kepolisian untuk memberantas namanya Penyakit Masyarakat (Pekat) yang ada di Kecamatan Sibolangit.

" Untuk memberantas penyakit masyarakat (pekat), kami Polsek Pancur Batu sudah bekerja sama dengan seluruh elemen yang ada di Kecamatan Silbolangit," pungkas AKP Dedi Dharma SH MH.


Sementara itu salah seorang warga bermarga Tarigan, menyayangkan adanya pemberitaan di media tentang praktik perjudian di tempat wisata ini.

" KM 48 ini, tampat kami tinggal, merupakan lokasi wisata bukan lokasi perjudian yang pindahan dari PTPN IV Sibolangit. Kalo ada yang bilang disini lokasi judi dadu batu goncang dan tembak ikan itu tidak benar (hoax)," sebut Tarigan didampingi marga Surbakti warga setempat.(red)
Komentar Anda

Berita Terkini