Topinformasi.com-Tim Reskrim Polsek Medan Baru Polrestabes Medan berhasil meringkus 4 (empat) tersangka pelaku tindak pidana jambret (Begal) yang kerap beraksi di Wilayah Hukum (Wilkum) Polrestabes Medan dan Polsek jajaran.
Keempat tersangka tersebut masing-masing, Riski (18), warga Jalan Setia Luhur, Raqil Hendra Lesmana (21), warga Jalan Budi Luhur, Rainaldi Sahab (22), warga Jalan Kapten Muslim Medan dan Bobi Hariadi (31), warga Amal Luhur Medan. Keempat tersangka ditangkap polisi setelah korbannya melaporkan kasus jambret yang dialaminya.
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Johnny Eddison Isir SIK MTCP didampingi, Kasat Sabhara Polrestabes Medan AKBP Sonny Wilfierd Siregar, Kapolsek Medan Baru Kompol Martuasah Hermindo Tobing SIK, Kanit Reskrim Medan Baru Iptu Philip A Purba SH MH, kepada wartawan, Sabtu (18/1/2020) mengatakan, tidak ada tempat bagi para pelaku kejahatan tindak kriminal.
“Tidak ada tempat bagi para pelaku kejahatan di wilkum Polrestabes Medan. Kita akan beri tindakan tegas, keras dan terukur,” sebut Kombes Pol Johnny Eddison Isir.
Kapolrestabes Medan menerangkan, keempat pelaku begal dalam melakoni aksinya dengan mengendarai sepeda motor dan melakukan penarikan paksa terhadap barang bawaan korban seperti tas sandang yang berisikan identitas, HP, Buku tabungan, ATM dan sejumlah barang berharga milik masyarakat yang menjadi korban.
“Selain mengamankan empat tersangka yang diberikan tindakan tegas, keras dan terukur oleh petugas dengan menembak betis kaki pelaku, petugas juga mengamankan 2 unit sepeda motor barang bukti milik korban yang dijambret pelaku,” ucap Kombes Pol Johnny.
Lanjut orang nomor satu di Mapolrestabes Medan ini, diduga para pelaku telah beraksi lebih dari 26 kali di Kota Medan dalam kejahatan jambretnya. Sedangkan satu korban bernama, Rara Boru Sinaga (60) yang dihajar oleh pelaku masuk ke Rumah Sakit Umum Advent Medan.
Para komplotan jambret Kota Medan ini sudah beraksi selama 1 tahun ini. Yang mana semuanya mengambil tas milik para korban. Sebelum beraksi para pelaku juga menggunakan narkotika jenis shabu.
“Mereka terpaksa ditembak karena melawan saat disergap di Jalan Gatot Subroto Medan, tambah Kombes Jhonny Eddison Isir sembari mengaku ada empat korban yang hadir menyaksikan penangkapan para Komplotan jambret Kota Medan.(red)