Hakim Jamaluddin Dikenal Baik, Ramah, Tak Pernah Kasar, Kejari Siap Menangani Perkaranya
Medan,Topinformasi.com-Pengadilan Negeri Medan kehilangan Hakim yang di kenal baik dan ramah kepada siapa saja, Bahkan beberapa orang yang mengenal Jamaluddin mengaku masih berkabung atas kematian yang dialami Hakim Jamaluddin dengan tragis dan meminta polisi agar segera ditangkap pelaku
Diantaranya disampaikan Jaksa Kejari Medan, Candra Priono Naibaho, ia mengungkapkan bahwa Jamaluddin orangnya ramah dan baik serta jenius, tak pernah marah maupun kasar.
“Pak Jamal itu, sudah seperti guru dan orang baik,”ucapnya sembari mengenang kalau bapak itu tidak pernah marah maupun kasar dalam persidangan.
Naibaho dalam menyebutkan, kematian Jamaluddin yang juga menjabat Humas PN Medan menurutnya adalah kematian yang tidak wajar dan Kejari Medan
siap menangani perkaranya karena yang menangani penyidik Polrestabes Medan.
Senada dengan itu, Advokad Rion Airos Aritonang juga menyampaikan rasa berkabungnya kehilangan hakim Jamaluddin yang sangat dekat dengannya. Ia menilai almarhum orang yang ramah dan suka menyapa orang terlebih dahulu.
Sementara itu, Panitera Adi Permana menyebutkan mengatakan bahwa Jamaluddin sudah bertugas di Pengadilan Negeri Medan sudah empat tahun lebih, dikenal baik dan humoris serta ramah kepada siapa saja tanpa melihat status jabatannya.
Dari pantauan wartawan, ruangan kerja almarhum Jamaluddin terlihat senyap dan pintu dalam kondisi terkunci. Sejak peristiwa tersebut ruang tempat menerima wartawan wawancara belum ada yang berani membuka.
“Belum ada pihak keluarga yang mengunjungi ruang kerja almarhum bapak Jamaluddin, bahkan pegawai PN Medan juga belum ada yang berani ke ruangan, masih menunggu pihak kepolisian,” pungkas petugas pengamanan dalam PN Medan yang enggan disebutkan namanya.
Diberitakan sebelumnya, Jamaluddin ditemukan tak bernyawa lagi di dalam Mobil Toyota Prado Nopol BK 77 HD dikawasan jurang sedalam 30 meter atau diareal perkebunan Sawit di Kawasan Kecamatan Kutalimbaru, Deli Serdang.
Ia ditemukan berada dilantai Mobil pada posisi kursi kedua dengan memakai baju olahraga warna hijau. Sedangkan posisi depan mobil ringsek menabrak pohon sawit di depannya. (Red)