Topinformasi.com-Gegara tabung gas elpiji 3 Kg bocor Juriah dan menantunya Sutato warga Jalan 1 B 24 Komplek PJKA, Lingk. IV Kelurahan Pulau Brayan Bengkel Kecamatan Medan Timur terpaksa di larikan ke Rumah Sakit (RS) Imel dikarnakan mengalami luka bakar dan nyaris tewas terpanggang.
Informasi di peroleh menyebutkan peristiwa bocornya tabung elpiji 3 Kg bocor itu, diketahui bermula korban (Juriah) tengah menyalakan kompor gasnya, namun tanpa di sadari, tiba-tiba percikan api dari kompor gas langsung menyambar dan menimbulkan kobaran api.
Akibatnya kobaran api tersebut, Juriah yang kala itu dalam keadaan panik dan tubuhnya telah di jilat api langsung menjerit minta tolong.
Mendengar jeritan sang ibu mertua minta tolong, Sutanto anak menantu Juriah yang kala itu sedang tidur di dalam kamar lalu terbangun dan langsung berlari menuju ke dapur.
Melihat api mulai membesar dan
tubuh ibu mertuanya telah dijilat api, Sutanto tak berpikir panjang,
langsung menerobos api dan
menghampiri ibu mertuanya
untuk memberikan pertolongan.
Walaupun tubuhnya ikut terbakar, namun Sutanto tak perduli yang ada dibenaknya dan paling terpenting nyawa ibu dari istri dan nenek anaknya harus selamat.
Manager Pusdalops-PB / Sekretaris BPBD Kota Medan Drs. Nurly kepada awak media mengatakan, peristiwa tabung gas elpiji 3 Kg bocor tersebut rumah permanen milik Juria nyaris terbakar di lalap si jago merah.
"Untung kobaran api yang mulai membesar dapat dipadamkan oleh pemilik rumah dengan mengunakan peralatan seadanya, sehingga hanya membakar bagian dapur dari rumah milik Juriah," ujar Manager Pusdalops-PB / Sekretaris BPBD Kota Medan Drs. Nurly .
Dikatakannya kedua korban yakni Ibu mertua dan anak menantu dari pemilik rumah (Juriah) sudah di bawa ke Rumah Sakit Imelda Jalan Bilal, Kota Medan untuk menjalani perawatan medis dengan persentase luka bakar 50%.
Sedangkan terjadinya kebakaran Senin (30/12) sekira Jam 03.20 Wib yang disebkan adanya tabung gas elpiji 3 Kg yang bocor. Api dapat dipadamkan oleh pemilik rumah sekira Jam 03.50 Wib.
"Untuk objek yang terbakar 1 unit Rumah berjenis permanen milik Ibu Juriah dengan persentase yang terbakar ±10% pada bagian dapur dan korban Jiwa NIHIL,"pungkasnya.(red)
