Poldasu Ungkap Sindikat Perampokan Mobil Kontrainer Di Jalan Tol

/ Senin, 04 November 2019 / 15.06

Medan,Topinformasi.com-Kapolda Sumut Irjen Pol Drs. Agus Andrianto, S.H., M.H. pimpin konferensi pers pengungkapan Tindak Pidana Pencurian dan Kekerasan oleh Ditreskrimum Polda Sumut di Loby Ditreskrimum Polda Sumut, Senin (4/11/2019). Turut hadir Dir Reskrimum Polda Sumut, PJU Polda Sumut dan personil Ditreskrimum Polda Sumut.
Dir Reskrimum, Kombes Andi Rian menyampaikan pada Selasa mengamankan Hermansyah di Jalan besar Tanjung Morawa, dan pada Jumat (1/11/2019) tim mengamankan 5 Boben di daerah Hamparan Perak, Agam Ramadani di Jalan Seruai, Topan dan Ali di Jalan Paya Pasir Gg Manaf Simpang Kantor dan Yopi di Jalan Veteran Kota Binjai. Sementara, 11 tersangka lain masih menjadi DPO Polda Sumut.
Adapun modus operandi yang dilakukan tersangka adalah melakukan perampokan dengan cara memepet mobil truck yang dibawa korban dengan mobil avanza. Kemudian menarik korban turun dari mobil trailer, ditodong dengan pisau kemudian dimasukkan ke dalam mobil tersangka. Tangan korban diikat, mata dan mulut ditutup dengan lakban, selanjutnya korban dibuang di luar tol H Anif dan muatan dibawa kabur para tersangka.

Dari informasi korban, kemudian petugas mengembangkan kasus tersebut hingga mendapatkan ciri-ciri pelaku.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Sumut menyampaikan pengungkapan kasus ini merupakan prestasi yang luar biasa dan juga menunjukkan Polri selalu terus mengawal masyarakat untuk memberikan rasa aman.
Diharapkan semua kalangan jangan pernah memberikan berita palsu atau berita hoax, yang akan mengakibatkan kehancuran bagi negara ini, perhatian kita terhadap negeri ini harus lebih.
“Banyak orang yang ingin negara ini hancur, untuk itu peran kita semua diperlukan untuk mengamankan negeri ini. Agar berhati-hati dalam membeli barang yang lebih murah dan dengan penawaran yang lebih murah, tidak jelas asal usul nya,”kata Kapolda.
Kapolda Sumut juga memohon maaf apabila ada anggota yang di lapangan yang tidak dapat mengontrol emosinya, seperti polisi Lalu Lintas yang menyetop pengendara ambulan di Polres Tebing Tinggi.
“Kami juga menghimbau kepada kita semua, jangan sampai menyebarkan berita hoax, berita yang tidak benar, kita dalam tahap perbaikan diri di tubuh polri, mohon jangan sampai hal seperi ini dapat mencoreng nama baik polri, dan dapat membuat ujaran kebencian”, ujarnya. (red)
Komentar Anda

Berita Terkini