Medan,Topinformasi.com-Puluhan pelajar SLTA dari berbagai sekolah di Medan dan Lubuk Pakam Deli Serdang yang hendak menuju Kantor DPRD Sumut terpaksa dicegah oleh Personil Polsek Patumbak saat konvoi berjalan di Jalan SM Raja Kelurahan Harjosari I-II Kecamatan Medan Amplas Jumat (27/9) siang
Informasi di himpun di Mapolsek Patumbak diketahui seluruh pelajar yang dibawa ke Mapolsek Patumbak sebanyak 67 orang yang tergabung dari sejumlah SLTA di kota Medan dan Lubuk Pakam Deli Serdang
Sementara salah seorang pelajar berinisial IM di Mapolsek Patumbak menjelaskan, mereka mendapat ajakan melalui media sosial seperti Facebook, dan lainya, agar bisa bergabung dengan abang-abang Mahasiswa untuk melakukan unjuk rasa di Gedung DPRD Sumut Jalan Depenogora Medan terkait menyuarakan tuntutan menolak RUU KUHP dan Revisi UU KPK.
"Kami mau berangkat ke ke DPRD Sumut untuk demo karena dapat ajakan dari Media Sosial. Saya dan kawan-kawan belum tahu pasti siapa pemilik Media Sosial itu, yang jelas kami mau ikut berpartisipasi dan diajak untuk ikut berdemo, namun ditengah jalan kami dicegah oleh pak polisi dan langsung di bawa ke kantor polisi ini " ujar IM yang langsung di amini rekan-rekannya saat di Mapolsek Patumbak.
Pantauan di Mapolsek Patumbak, terlihat sejumlah orang tua para pelajar mulai berdatangan melihat anak-anak mereka dan mereka (Orang tua pelajar) mengaku tidak tau menahu kalau anaknya pergi ikut berdemo dan setahu para ibu-ibu tersebut anaknya pergi dari rumah dengan tujuan ke sekolah untuk menuntut ilmu.
Pantaun terakhir seluruh pelajar yang yang diamankan di Mapolsek Patumbak sebelum di pulangkan terlebih dahulu di bariskan dan selanjutnya di beri bimbingan dan nasehat dari Kanit Binmas Iptu KS Pinem
Sementara Waka Polsek Patumbak AKP Yunita Restu Widya SIP saat dikonfirmasi membenarkan pihaknya ada membawa sebanyak 67 orang pelajar dari Jalan SM Raja, Jalan Garu 1 Jalan Sakti Lubis dan Jalan STM Medan
Dikatanan AKP Yunita Restu Widya, menurut pengakuanya, mereka mau berangkat ke Gedung DPRD Sumut untuk demo karena dapat ajakan dari Media Sosial. Namun niat mereka dapat di cegah dan hal itu guna mengantisipasi hal-hal yang tak diingini terjadi pada mereka dan apa lagi mereka masih pelajar.
"Kita bawa ke polsek Patumbak sebanyak 67 orang pelajar, sebelum di pulangkan terlebih dahulu kita bariskan dan selanjutnya di beri bimbingan dan nasehat agar mereka tidak mengikuti ajakan oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab,"ucap Waka Polsek Patumbak AKP Yunita Restu Widya SIP Jumat (27/9) di Mapolsek Patumbak sekira Jam 20.00 Wib pada awak media ini.(red)
