Penelitian Ilmiah Kota Mekkah Pusat Planet Bumi

/ Senin, 10 Juni 2019 / 09.30


Top Informasi - Neil Armstrong telah membuktikan bahwa kota Mekkah adalah pusat dari planet Bumi. Fakta ini telah diditeliti melalui sebuah penelitian ilmiah.

Ketika Neil Armstrong untuk pertama kalinya melakukan perjalanan ke luar angkasa dan mengambil gambar planet Bumi, dia berkata, “Planet Bumi ternyata menggantung di area yang sangat gelap. Siapa yang menggantungnya?”


Para astronot telah menemukan bahwa planet Bumi mengeluarkan semacam radiasi. Setelah melakukan penelitian lebih lanjut, ternyata radiasi tersebut berpusat di kota Mekkah, tepatnya berasal dari ka’bah. Yang mengejutkan, radiasi tersebut bersifat infinite (tidak berujung), hal ini terbukti ketika mereka mengambil foto planet Mars, radiasi tersebut masih berlanjut terus.


Para peneliti Muslim mempercayai bahwa radiasi ini memiliki karakteristik dan menghubungkan antara ka’bah di planet Bumi dengan ka’bah di alam akhirat.


Di tengah-tengah antara kutub utara dan kutub selatan, ada suatu area bernama ‘Zero Magnetism Area’. Apabila kita mengeluarkan kompas di area tersebut, jarum kompas tidak akan bergerak sama sekali, karena daya tarik yang sama besar antara kedua kutub.

Itulah sebabnya jika seseorang tinggal di Mekkah, ia akan hidup lebih lama, lebih sehat, dan tidak banyak dipengaruhi oleh banyak kekuatan gravitasi. Oleh sebab itulah, ketika kita mengelilingi ka’bah, maka seakan-akan diri kita di-charged ulang oleh suatu energi misterius, dan ini adalah fakta yang telah dibuktikan secara ilmiah.


Penelitian lain mengungkapkan bahwa Hajar Aswad merupakan batu tertua di dunia, dan juga bisa mengambang di air. Di sebuah museum di Inggris, ada tiga buah potongan batu tersebut, dan pihak museum juga mengatakan bahwa bongkahan batu-batu tersebut bukan berasal dari sistem tata surya kita.


Dalam salah satu sabdanya, Rasulullah SAW bersabda, “Hajar Aswad diturunkan dari surga, warnanya lebih putih daripada susu, dan dosa-dosa anak cucu Adam yang menjadikannya hitam.”(red)
Komentar Anda

Berita Terkini