Dipukuli, Diancam Pisau Mau Dibunuh, Suami Kejam Nginap di Mapolsek Patumbak

/ Jumat, 12 April 2019 / 13.04
Foto, Korban dan Pelaku bersama Anaknya saat Mapolsek Patumbak.
Topinformasi, PATUMBAK | Kelakuan  Marinus Zega (37) tak pantas ditiru. Istrinya sendiri bukannya disayang, malah dipukuli hingga babak belur. Mirisnya lagi Marinus Zega juga mengejar-mengejar dan mengancam akan membunuh istri dengan pisau. Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) itu dilakukan Marinus (suami) di rumahnya sendiri di Jalan Meka Tani  Desa Marindal Kecamatan Patimbak Rabu (10/4) sekira Jam 20.00 Wib.

Tidak Tahan dengan perlakuan suaminya, dengan wajah memar, dan ketakutan ditemani adik dan tetangganya Lina (27) alias Mama Salwa melaporkan suaminya ke Mapolsekta Patumbak malam itu juga Kepada petugas SPKT Polsek Patumbak, Lina mengaku dipukuli, bahkan dikejar-kejar dengan pisau mau dibunuh suaminya, " Tolong saya pak, saya dipukuli dan dikejar-kejar pake pisau mau dibunuh, tolong tangkap suami saya, sekarang suami saya masih dirumah,"ucap Lina meronta-meronta sembari menangis di Mapalsek Patumbak.

Ditanya apa nanti tak menyesal kalau suami dijebloskan kepenjara. Dengan bercucuran air mata dan suara parau Lina menjawab,  " Saya tidak menyesal, sudah sakit kali  hidup berumah tangga dengan suami saya itu pak, dari pada saya mati dibunuhnya lebih naik suami saya itu masuk penjara,"ucapnya Mendengar pengakuan dan keluhan Lina, personil piket malam itu lalu bergerak, menuju tempat kejadian. Singkat cerita  Marinus Zega pun diamankan, bersama barang bukti sebilah pisau.

Namun fakta ucapan Lina berunah 100 % dari perkataan semula. Pasalnya setelah suaminya di amankan, wanita yang mengaku telah memiliki dua anak dari hasil pernikahannya dengan Marinus kembali menangis lagi meminta agar suaminya jangan dipenjara. "Tolong pak suami saya jangan dipenjara, kalau suami saya di penjara siapa yang menafkahi anak saya. Anak saya dua masih kecil-kecil pak, tolong pak, saya gak jadi buat laporannya,"bilang Lina sambil menangis.

Mendengar ucapan kakaknya, tiba-tiba seorang pemuda yang mengaku adik kandung Lina datang, lalu mengatakan, bahwa dirinya juga dikejar dan diancap pisau, "Penjarakan aja dia (Marinus Zega) pak, kalau kakak saya tidak mau buat laporan saya saja yang buat laporan," kata pria dengan tegas. Berselang beberapa menit, Pria itu lalu mengajak pulang kakaknya."Ambil anak kakak itu, ayo kita pulang," tegas pria itu kepada kakaknya.

Mendengar ucapan adiknya, Lina tak membantah dan langasung mengambil anaknya dari gendongan suaminya, sembari mengatakan kalau diri akan kembali lagi buat laporan. "Bisa saya antarkan kakak dan anaknya ini pulang dulu pak, kasihan keponakan saya ini, dan setelah itu saya akan kembali lagi buat laporan,"ucap pria berbadan tegap meminta pengertian.

Petugas SPK Mapolsek Patumbak pun menjetujuinya, akhirnya sekira Jam 01.30 Wib Lina dan anaknya serta adiknya meninggalkan Mapolsek Patumbak. Sementara Kanit Reskrim Polsek Patumbak Iptu Budiman Simanjuntak SE MH, yang di konfirmasi Kamis (11/9) dini hari sekira  membenarkan pristiwa tersebut.
Komentar Anda

Berita Terkini