BELAWAN ,TOPINFORMASI.COM– Ledakan kemarahan mengguncang Belawan Bahagia! Warga tak lagi mampu menahan amarah yang membakar dada! Kepala Lingkungan (Kepling) 9 Kampung Kolam, RH, bukan hanya tak becus, tetapi juga diduga sebagai RAMPOK yang tega mencuri hak dan harta rakyat! Desakan pencopotan RH bukan sekadar tuntutan, melainkan jeritan nyawa yang tercekik ketidakadilan! Lebih baik tak punya Kepling daripada hidup di bawah bayang-bayang teror dan penindasan RH yang biadab!
Dugaan Tiga kejahatan keji RH terbongkar: Pertama, Dugaan pencurian uang PKH 10 warga yang tak berdosa! Uang yang seharusnya menjadi penopang hidup mereka, malah raib digondol Kepling yang tak punya hati nurani! Kedua,Dugaan penggelapan uang kas perwiritan Rp7,5 juta! Uang rakyat yang seharusnya digunakan untuk kepentingan bersama, malah dirampok dan dinikmati sendiri oleh RH yang tamak! Ketiga, Dugaan manipulasi dana pembangunan Mushola Sirotul Ikhlas! RH, dengan liciknya, mencuri uang pembangunan rumah ibadah! Ini bukan hanya kejahatan finansial, tetapi juga penghinaan terhadap agama!
“Dia bukan pemimpin, tapi monster yang tega menindas rakyat!” teriak Ita (43), mewakili amarah membuncah warga Lingkungan 9 Kelurahan Belawan Bahagia. “Wali Kota Medan, kami tak butuh Kepling yang korup! Copot dia sekarang juga, sebelum lebih banyak warga yang menjadi korban!”
Ketakutan dan keputusasaan menyelimuti warga. Ancaman RH yang kejam masih menghantui mereka. Mereka menuntut keadilan, mereka menuntut perlindungan! Mereka menuntut Wali Kota Medan bertindak tegas dan tanpa ampun!
Upaya konfirmasi kepada Lurah menemui jalan buntu. Pemblokiran nomor telepon dan WhatsApp Lurah semakin memperkuat kecurigaan adanya upaya untuk menutup-nutupi kasus ini!
WALI KOTA MEDAN, INI BUKAN SEKADAR PERMINTAAN, INI PERINTAH! COPOT RH SEKARANG JUGA! BERIKAN KEPADA RAKYAT BELAWAN BAHAGIA KEPEMIMPINAN YANG ADIL DAN BERINTEGRITAS! JANGAN BIARKAN KEJAHATAN INI BERLANJUT! HUKUM RH SEBERAT-BERATNYA! BELAWAN BAHAGIA MENUNGGU AKSI NYATA ANDA!
