Hendak Pergi Mengajar, 'Kepala' Guru ASN Terlindas Mobil Bak Terbuka

/ Jumat, 30 Juli 2021 / 19.17



TOPINFORMASI, ASAHAN, - Kecelakaan maut terjadi diruas jalan raya Kisaran - Bandar Pasir Mandoge, Kilometer 09-10, tepatnya di Dusun 01A, Desa Sei Silau Timur, Kecamatan Buntu Pane, Kabupaten Asahan, Sumut, Jum'at (30/07/2021) pagi. 


Tabrakan maut yang terjadi sekira pukul 08.00 WIB, antara mobil bak terbuka jenis 'pick-up' dengan sepeda motor (septor) jenis 'matic' itu memakan korban jiwa yang tak lain pengemudi dari septor tersebut. 


Korbannya yakni, seorang guru di SMK Negeri 1 Setia Janji, berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) bernama Juwita Kesuma Hasibuan (38), warga Jalan Durian, Kelurahan Kisaran Naga, Kecamatan Kota Kisaran Timur, Kabupaten Asahan. 



Kasat Lantas Polres Asahan, AKP Jodi Indrawan, SIK melalui Kanit Laka, Ipda Muhammad Rony, SH menjelaskan, pada saat itu septor bermerek Yamaha Xeon BK 5595 VAP yang dikendarai korban hendak mendahului sebuah mobil truk 'colt diesel'. 


Namun, lanjut Rony, pada saat hendak mendahului, korban menabrak lubang dan seketika terjatuh di badan jalan, tak berapa lama, muncul mobil 'pick-up' dari arah belakang yang belum diketahui identitasnya, langsung menggilas kepala dari tenaga pendidik tersebut. 


"Korban mengalami pendarahan dan luka sobek di bagian kepala. Beberapa saat kemudian, korban meninggal dunia dalam perjalanan menuju Rumah Sakit", ucapnya saat dihubungi, Jum'at (30/07) sore. 


Masih kata Rony, pihaknya kini sedang melakuan penyidikan untuk mencari barang bukti dan melacak keberadaan dari pengemudi mobil 'pick-up' yang melarikan diri tersebut. 


Terakhir, Rony mengimbau kepada seluruh masyarakat pengguna jalan agar lebih waspada dalam mengatur kecepatan kendaraannya.


"Hati-hati dalam berkendara, jangan terlalu ngebut, atur kecepatan dengan baik dan pastikan tidak ada hambatan saat mendahului kendaraan lain demi keselamatan diri sendiri dan pengendara lainnya", sebutnya. 


"Kami juga menyampaikan, agar pengendara lebih patuh terhadap peraturan lalulintas yang ada.

'Patuhi peraturan lalulintas, Pelanggaran NO, Keselamatan YES," tutupnya. 



Kini, korban telah berada dirumah duka untuk dilakukan pemulasaran jenazah. Sekira pukul 14:00 WIB, setelah dishalatkan, korban langsung dibawa ke Deli Tua, Medan untuk dikebumikan di kampung halamannya. 


Terpisah, Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Asahan, Pardamean Sitorus, S. Pd yang datang melayat ke rumah duka, menyampaikan, rasa kehilangan dan duka yang mendalam, terlebih suami dari korban sendiri merupakan ASN di Disdik Asahan. 


"Saya atas nama pribadi dan keluarga besar Disdik Asahan mengucapkan turut berbela sungkawa yang sedalam-dalamnya, atas meninggalnya istri dari salah seorang rekan kerja kita. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan tetap dalam lindungan Allah SWT ", pungkasnya saat dihubungi awak media ini. (rendi).

Komentar Anda

Berita Terkini