Topinformasi.com
Sejak presiden Jokowi Dodo dan Badan Kesehatan Dunia (WHO) secara resmi mengumumkan bahwa Virus Corona (COVID-19) sudah menjadi pandemi atau wabah menular sangat cepat, sebagian besar kepala daerah di tanah air mengeluarkan kebijakan meliburkan sekolah, mulai dari SD sampai SMA.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim mengatakan pihaknya mendukung kebijakan pemerintah daerah (Pemda) yang di liburkan sekolah karena khawatir dengan penyebaran virus corona atau COVID-19.
Menurut Nadiem Anwar Makarim jika tidak menutup sekolah virus corona akan meluas dan meningkat di Indonesia. Yang kita tahu sekolah Indonesia sangat banyak jika tetap di buka mungkin murid-murid masih bisa sekolah tetapi banyak murid yang tinggal bersama Lansia(Lanjut Usia) atau yang punya penyakit Komorbiditas akan besar kemungkinan terjangkitnya virus corona semakin meningkat.
Walaupun demikian, murid-murid masih bisa belajar daring(dalam jaringan) untuk tetap belajar dan pelajaran tidak ketinggalan.
Pembelajaran daring atau jarak jauh sudah dilaksanakan setiap murid di Indonesia. Setiap murid diharapkan agar tetap memperoleh ilmu pengetahuan dari guru sekolahnya.
Dalam situsi pandemi ini tidak ada alasan untuk murid tidak belajar. Karena belajar tidak bisa tatap muka langsung jadi ada banyak aplikasi sekarang ini yang mendukung pembelajaran daring. Guru di tuntut untuk bisa menggunakan teknologi karena dalam daring murid akan bingung jika tidak diarahkan, lalu orang tua juga dituntut untuk bisa menggunakan teknologi agar bisa memantau anak.
Dalam masa pandemi ini, murid jadi diharuskan pembelajaran daring berhadapan langsung dengan elektronik berlayar sentuh seperti handphone atau android, televisi, tablet laptop dan komputer. Semua itu ada sisi positifnya seperti handphone atau android adalah yang sering digunakan pelajar untuk pembelajaran daring selain itu juga handphone atau android bisa mengakses informasi untuk menyelesaikan tugasnya, memberi kreatifitas pelajar atas fitur –fitur yang bermanfaat, dan juga hiburan u untuk pelajar disaat jenuh atau bosan dalm pembelajaran daring.
Akan tetapi orang tua memiliki rasa kekwatiran yang besar saat anak mereka menggunakan hanphone terlalu lama, juga pelajar sering menggunakan handphone beralasan mengerjakan tugas dan lagi proses pembelajaran daring tetapi pada kenyataannya mereka memainkan hanphone untuk bermain game atau pun yang tidak bermanfaat.
Hal ini yang membuat adanya pro dan kontra antara manfaat daring dan kerugian dalam pembelajaran daring di Indonesia sekarang ini. Namun, tidak sedikit pula dampak negatif dari penggunaan handphone atau andorid untuk para penuntut ilmu.
Berikut ini dampak negatif dan positif handphone terhadap pelajar daring:
Dampak positif Handphone
1.Sebagai alat komunikasi
Pada jaman sekarang tidak lagi sulit untuk mengetahui orang yang ingin kita jumpai karena adanya handphone atau telepon genggam kita bisa langsung menghubungi orang yang ingin kita jumpai.
Apalagi untuk pelajar handphone sangat dibutuhkan dalam pendidikan, dimana antara guru, pelajar dan orang tua dapat bertatap muka atau berkominikasi dari handphone. Bisa juga sebagai pelajar pasti merindukan teman di sekolah jadi, handphone bisa membantu melepas rindu. Aplikasi yang bisa digunakan untuk komunikasi pada handphone adalah whatsapp, line, telegram, zoom dan meet.
2. menambah ilmu pengetahuan
Tidak hanya di buku saja pelajar menambah ilmu pengetahuan, handphone juga bisa digunakan pelajar untuk menambah wawasan, apalagi pelajar sekarang rata-rata sudah memiliki handphone. Pelajar bisa mendapatkan informasi di berbagai pelajaran dengan sangat mudah. Contohnya aplikasi pendidikan selain itu, di mesin pencari seperti google. Pelajar dapat juga mendownload buku dan berbagai aplikasi lainnya untuk menambah pengetahuan.
3. sebagai media hiburan
Semakin berkembangnya teknologi, handphone sekarang pun semakin di upgrade berbagai aplikasi. Tidak hanya televisi saja yang bisa sebagai alat hiburan, handphone di jaman canggih sekarang, di mana pun bisa menjadi media hiburan apalagi fitur-fitur di handphone semakin di gunakan sebagai penghilang rasa jenuh.seperti aplikasi game, youtube dan aplikasi-aplikasi lainnya.
4. sebagai alat pengingat dan pengatur waktu
Dampak positif dari penggunaan handphone adalah meningkatkan kemampuan dalam menagtaur waktu dan sebagai media untuk mempertajam ingatan pelajar dalam proses pembelajaran. Dengan menggunakan handphone, dapat merekam, mengambil gambar dan mencatat seluruh pelajaran yang diberikan oleh guru. Kalu sebagai pengatur waktu, banyak aplikasi yang dapat membantu mereka lebih terorganisir dalam mengatur waktu belajar. Contoh aplikasi yang dapat mengatur waktu adalah notes, stopwatch, kalender, alarm, perekam, google drive dan masih banyak lagi. Dengan bantuan aplikasi tersebut pelajar dapat memanajemen waktu mereka.
Dampak Negatif Handphone
1. penyalahgunaan handphone
Banyak pelajar yang sudah memiliki handphone apalagi di pandemi ini pelajar belajar daring sehingga dituntut untuk memilki handphone. Oleh karena itu, banyak pelajar menyalahgunakan handphone untuk mengakses situs-situs yang tidak seharusnya di buka oleh pelajar. Contohnya pelajar mengakses pornografi, hal ini tidak akan diketahui oleh orang tua dikarenakan tidak setiap saat orang tua memantau apa yang diakses oleh anak.
2. merusak kesehatan
Di masa ini handphone adalah sahabat bagi setiap penggunaanya, karena apapun yang kita lakukan dan inginkan bisa dengan handphone saja sudah terkabulkan seperti kita hendak membeli sesuatu tinggal klik aplikasi yang ingin kita beli.tetapi penyebab terlalu seringnya kita bermain handphone bisa mengganggu kesehatan penggunanya. Misalnya terganggunya kesehatan mata atau kurangnya waktu istirahat karena menggunakan handphone untuk bermain game. Hal ini tidak terkecuali kepada pelajar malah kepada pelajar yang sering terjadi.
3. mengakibatkan pelajar tidak fokus belajar
Handphone dapat mengalihkan perhatian pelajar saat proses belajar mengajar. Kadang mereka selalu teralihkan perhatiannya saat proses belajar mengajar sewaktu daring seperti mengecek pesan masuk, bermain game, dan membuka sosial media.
Dari penjelasan diatas, ada banyak dampak handphone terhadap pelajar daring ada dampak negatif dan positifnya dalam pendidikan. Sebagai pengguna kita harus bisa memanfaatkan handphone dengan sebaik-baiknya. Terutama pada pelajar dan orang tua, apalagi orang tua sebaiknya memantau dan memberikan bimbingan pada anak dalam menggunakan handphone.(Samsul)
