Topinformasi.com
Labuhan Batu-Banyak nya pekerja kuli bangunan pembuatan parit jalan umum lintas kecamatan bilah hulu.kabupaten labuhan batu menyerbu salah seorang mandor yang benama usman yang tidak memberi upah gaji pekerja namun salah satu anggota pekerja kuli bangunan yang bernama risky dan AL geram terhadap mandor usman
Sehingga para pekerja pun mendatangi rumah mandor usman di jalan listrik mandor yang makan gaji kuli bangunan yang tidak bertanghung jawab selama dua minggu kerja pembuatan proyek parit tingkat provinsi sehingga pekerja menyerbu rumah mandor usman pada hari Rabu.28 / 10.'malam untuk meminta gaji upah pekerja
Sampai saat ini tidak ada niat baik mandor usman terhadap pekerja tentang gaji pekerja.namun mandor usman pun memberi kan sepeda motor merk Beat warnah merah kepada kepala tukang yang di sapa incek.agar menggade kan sepeda motor tersebut untuk memberi gaji upah pekerja.saat di telpon kepala tukang yang di sapa incek.namun usman mandor mengata kan sepeda motor itu la jual.karna gaji kamu udah saya makan ujar usman mandor terhadap kepala tukang melalui seluler hp.
Namun kepala tukang tersebut tidak mau menggade kan sepeda motor mandor usman tersebut.sampai ini pemborong yang di sapa ari tidak ada urusan terhadap pekerja kuli bangunan.namun salah satu sepupuh usman yang bernama pincok mengata kan terhadap media.topinformasi.com melelui seluler hp bahwasa nya pemborong ari dan mandor usman sudah selesai dan tidak ada urusan terhadap ari sebagai pemborong
Apa bila tidak ada niat bagus mandor usman (48) grup kepala tukang yang di sapa incek membuat laporan polisi terkait memakan uang gaji pekerja kuli bangunan sebanyak 8 Orang.
Sehingga kepala tukang tersebut tidak mau menjual sepeda motor usman hanya memakai surat STNK.itu pun di gadai kan 2 juta untuk meng gaji pekerja kuli bangunan.'sebab usman pun mengata kan kalau gaji mereka untuk mendiri kan proyek parit jalan umum lintas ada yang ambruk ujar usman maka nya tidak di gaji upah pekerja.sebeb pekerja sudah menyelesai kan pada hari jum at lalu.
Penulis.salman geor
