Topinformasi.com
Warga BPRPI Jati Rejo Sampali melakukan musyawarah tentang permasalahan di tanah BPRPI.Minggu 12/7/2020 sekira pukul 11.00 Wib.
Dalam pantauan media di lokasi,Musyawarah dilakukan dengan dihadiri ratusan masyarakat BPRPI Jati Rejo Deli Sampali.
Sulianto seorang warga yang mengeluarkan keluhan nya atas kepemimpinan Budi Jong yang tidak memperhatikan anggota BPRPI,terang nya.
"saya merasa terusik cara premanisme nya,tidak ada untuk berniat baik konsultasi ,padahal dari dulu disitu Balai adat, klinik, lapangan bola semua habis dijual," Terang nya.
Pak Budianto juga megeluarkan kekecewaan nya karena tanah yang dikuasai nya selama 2 tahun dijual tanpa ada pemberitahuan dari saya,jelasnya.
Usai masyarakat memberikan keluhan nya ,warga yang hadir di acara rapat menginginkan pergantian atau pemilihan ketua BPRPI Jati Rejo Deli Sampali.
Harapan masyarakat BPRPI agar ketua yang terpilih akan memperhatikan anggotanya.
Edi F warga setempat juga menginginkan hal serupa agar ketua yang terpilih mengayomi anggota nya.
Kesimpulan nya masyarakat setuju pemilihan ketua kampung yang baru dengan alasan ketua yang lama tidak menjalankan AD RT BPRPI.
Sebelum sidang,Pimpinan Sidang Dedek meminta kepada masyarakat atau calon kandidat mendaftarkan kembali.
Ratusan masyarakat yang hadir dengan antusias menginginkan pergantian ketua kampung yang lama.
Muhammad Napitupulu Ketua yang terpilih hanya selisih satu suara dengan Awang Ringga dengan cara pemilihan masyarakat mengatakan Visi Misi nya
- Mengatasi masalah lahan yang tumpang tindih
- Mendaftar kan anggota BPRPI
- Menjalin Ukhuwah silaturahmi
- Tidak menindas anggota BPRPI
Harun Nuh Pemegang Konsensi Tanah Adat ketika dikonfirmasi melalui pesan whatsapp menerangkan bahwa hak anggota,jika mereka mau gantikan pimpinan mereka,'terangnya.(red)
