Ringankan Beban Warga Bagan Arya, Dinas Pendidikan Batu Bara Segera Dirikan SD Satap

/ Jumat, 17 April 2020 / 21.49

Topinformasi.com- Untuk meringankan beban dari orang tua murid, untuk menyekolahkan anaknya wajib belajar 9 tahun, Pemkab Batu Bara melalui Dinas Pendidikan Batu Bara, segera mendirikan Sekolah Dasar Satu Atap (SD Satap) di Kelurahan Bagan Arya, Kecamatan Tanjung Tiram, Batu Bara, Sumatera Utara.

Pendirian SD Satap sangat dibutuhkan warga Kelurahan Bagan Arya, agar para orang tua murid tidak lagi mengeluarkan biaya penyeberangan dengan perahu sampan yang memisahkan daratan Tanjung Tiram dengan Kelurahan Bagan Arya.

Dalam hal ini kami bersyukur yang sudah beberapa kali diniatkan untuk sampai ke Sekolah ini dan alhamdulillah hari ini terwujud niat dan harapan kami.
Kepala Dinas Pendidikan Batu Bara, Ilyas Sitorus sangat optimis untuk mendirikan SD Satap karena didukung oleh Anggota DPRD Batu Bara yang langsung ikut Ketua Komisi III, Amat Mukthas dan anggota Rohadi dan Mucklis.

Setelah melalui transportasi darat mereka melanjutkannya dengan sampan dari tangkahan/pelabuhan Tanjung Tiram menuju Kelurahan Bagan Arya.

Hal itu dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Batu Bara Ilyas Sitorus SE M.Pd saat menyampaikan arahannya dalam kunjungan kerja ke Unit Pelayanan Teknis Dinas (UPTD) SDN 17 dalam rangka menyahuti harapan warga sekolah dan masyarakat agar anak anak lulusan SD dapat melanjutkan kejenjang berikutnya di kampungnya sendiri.

Lanjut Ilyas, dengan didirikannya SMP ditempat tersebut akan memudahkan warga melanjutkan sekolah di kampungnya sendiri dan dipastikan beban orang tua akan lebih terbantu.

" Setingkat SMP ada di desa ini dipastikan beban harian orangtua akan lebih ringan, karena tidak akan kena dua kali ongkos, pertama untuk ongkos transportasi sampan menuju Tanjung Tiram dan selanjutnya bertukar ke transportasi darat seperti becak motor atau sejenisnya untuk menuju SMP atau M.Ts yang ada di Tanjung Tiram" jelas Ilyas.

Kadisdik juga mengatakan, SD Satu atap (Satap) merupakan program pemerintah sebagai upaya mensukseskan wajib belajar 9 tahun yang bertujuan untuk memberi kesempatan, mempermudah akses anak-anak mendapatkan pendidikan yang lebih tinggi.

Sementara Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Batu Bara, Amat Mukthas menyambut baik rencana pendirian sekolah tersebut,

" Makanya saya ikut bersama Kadisdik ke lokasi ini dan saya juga mengajak kawan kawan Anggota Komisi III DPRD yang dapilnya dari kecamatan ini" ujar Mukhtas Politisi Partai PKS.

Sebelumnya Ka. UPTD SDN 17 Bagan Arya, Khairidah menyampaikan sekilas profil sekolah SDN 17 Bagan Arya yang mana sekolah ini mulai beroperasional tahun 2016 lalu dengan memindahkan anak anak Desa Bagan Arya yang saat itu sekolah di luar desa.

Sementara Ketua Komite SDN 17 Bagan Arya, Ponimin menyampaikan terimakasih atas kunjungan Kadisdik dan Komisi III DPRD Batu Bara sembari
berharap pendirian SD SATAP dapat terwujud.

"Mudahan di tahun ini dapat berdiri, sehingga anak anak kami dalam melanjutkan pendidikannya ke jenjang SMP tidak jauh lagi" harapnya

Turut bersama rombongan selain Kadisdik Batu Bara, Ilyas Sitorus, Ketua Komisi III DPRD Amat Mukthas,  Rohadi dan Mucklis anggota Komisi III DPRD Batu Bara, Sekretaris Disdik Darwin Tumanggor, Kabid Dikdas Irwansyah, Ketua K3S Tanjung Tiram Arfan dan perangkat desa kelurahan Bagan Arya serta Ka UPTD SD 17, Komite Sekolah.

Warga berharap dengan adanya kunjungan Dinas Pendidikan Batu Bara dan Anggota DPRD Batu Bara, pendirian SD Satap secepatnya dapat terealisasi. (Plk)
Komentar Anda

Berita Terkini