Terjadi Laka Lantas Antara Sepeda Motor dengan Bus

/ Senin, 09 Juli 2018 / 19.11
Peristiwa kecelakaan lalu-lintas kembali terjadi jalan raya Bojonegoro – Babat, turut wilayah Desa Ngemplak Kecamatan Bureno Kabupaten Bojonegoro, pada Kamis (05/07/2018) sekira pukul 18.30 WIB. Sepeda motor yang hendak belok ke kanan ditabrak bus yang berjalan searah di belakangnya, akibatnya seorang pembonceng sepeda motor tersebut meninggal dunia di lokasi kejadian, sedangkan pengendara motor dan seorang balita yang turut di bonceng, mengalami luka berat.
“Diduga pengemudi bus kurang konsentrasi terhadap arus lalu lintas yang berada di depannya sehingga tidak bisa menguasai laju kendaraannya dan menabrak sepeda motor yang saat itu hendak belok dan telah menyalakan lampu sein sebagai isyarat tanda hendak belok,” terang Kapolsek Baureno, AKP Marjono SH.
AKP Marjono menambahkan, bahwa korban meninggal dunia diketahui bernama Lailatul Mufarokah (24), yang saat peristiwa laka-lantas tersebut, dibonceng oleh suaminya Amar (30) mengendarai sepeda motor Honda Supra Fit nomor polisi S 6491 BM, bersama anaknya Ahmad Albi Fahri (3), ketiganya warga Desa Ngemplak RT 013 RW 005 Kecamatan Baureno.
Sedangkan yang menabrak, bus antar kota dalam provinsi (AKDP) Dali Prima Mandiri nomor polisi S 7184 UA, yang dikemudikan Masroni (35), warga Desa Jumput RT 012 RW 005 Kecamatan Sukosewu kabupaten Bojonegoro.
“Korban Lailatul Mufarokah, meninggal dunia di lokasi kejadian, sedangkan suaminya Amar dan anaknya Ahmad Albi Fahri, mengalami luka berat,” jelas Kapolsek.
Kapolsek menjelaskan bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi dan hasil olah TKP, peristiwa laka lantas tersebut bermula saat sepeda motor Honda Supra Fit nomor polisi S 6491-BM, berjalan dari arah timur ke barat dan sesampainya di TKP bermaksud belok ke kanan atau ke utara.
“Penggendara motor sudah menyalakan lampu sein sebagai tanda isyarat untuk belok,” terang Kapolsek.
Pada saat bersamaan, lanjut AKP Rasito, searah di belakangnya berjalan kendaraan bus Dali Jaya Mandiri nomor polisi S 7184 UA yang diduga pengemudi bus tersebut kurang konsentrasi terhadap arus lalu lintas yang berada di depannya.
“Karena jarak yang sudah dekat sehingga pengemudi bus tidak bisa menguasai laju kendaraannya akhirnya terjadi laka lantas tersebut,” tutur AKP Marjono SH.
Akibat kejadian laka lantas tersebut, pengendara dan kedua pembonceng sepeda motor mengalami luka-luka, namun pembonceng yang bernama Lailatul Mufarokah, meninggal dunia di TKP.
“Selanjutnya seluruh korban dibawa ke Puskesmas Baureno,” lanjut Kapolsek.
Saat ini, peristiwa laka lantas tersebut ditangani Unit Laka Lantas Sat Lantas Polres Bojonegoro. petugas masih mengumpulkan keterangan dari para saksi untuk proses selanjutnya.
“Barang bukti untuk sementara diamankan petugas guna proses hukum lebih lanjut.” pungkas Kapolsek.
Komentar Anda

Berita Terkini