Tangkap Pelaku Pungli, Kapolres Perintahkan Tembak Ditempat Kejahatan Yang Bahayakan Pemudik

/ Rabu, 13 Juni 2018 / 13.47
Kepolisian Resor (Polres) Kabupaten OKU, Provinsi Sumsel menangkap seorang Pria satu diantara kelima pelaku pungutan liar (pungli) terhadap pengendara yang sedang melaksanakan perjalanan mudik. Dimana modus pelaku saat menjalankan aksinya dengan berpura-pura ingin membantu ketika ada mobil pemudik yang sedang mogok di pinggir jalan. Lalu selain menawarkankan bantuan pelaku juga menawarkan jasa keamanan dengan memintai sejumlah uang kepada pemudik dengan cara memaksa.
“Tersangka kita tangkap berdasarkan laporan dari korban bernama Taufik Hidayat, pemudik asal Cirebon yang dalam perjalanan menuju ke Padang, dimana saat melintas di Desa Gunung Meraksa Kacamatan Pengandonan, Kabupaten OKU, mobil korban berhenti di pinggir jalan karena mogok mengalami kerusakan mesin. Lalu datang tersangka beserta ke 4 temannya yang saat ini masih dalam pengejaran. Dengan modus seolah akan hendak memberikan bantuan kepada korban, “ungkap Kapolres OKU AKBP Dra NK Widayana Sulandari, didampingi Waka Polres KOMPOL Nurhadiansyah, S.Ik, Kasat Reskrim Polres OKU AKP Alex Andriyan S.Kom, Kapolsek Pengandonan AKP Edy S, saat digelar press release di halaman Mapolres OKU, Selasa (12/06/18).
“Kemudian tersangka, sambung Kapolres, beserta temannya memaksa korban untuk menyerahkan uang sebesar Rp.1 juta rupiah untuk keamanan, setelah itu kelima tersangka juga meminjam HP korban dengan alasan hendak digunakan menelpon orang yang bisa memperbaiki kerusakan mobil. Namun setelah HP diserahkan ke lima tersangka bukannya menelpon orang yang dimaksud, tapi malah kabur membawa Hp beserta uang milik korban. Setelah mengetahui bahwa dirinya telah menjadi korban pemerasan dan penipuan, lalu korban Taufik, langsung melaporkan kejadian yang menimpanya ke Mapolsek Pengandonan, “papar Kapolres.
Kapolres menjelaskan, setelah menerima laporan korban. Polsek Pengandonan beserta aparat langsung bergerak cepat mencari para tersangka dengan ciri-ciri yang sudah diketahui dari korban. Dengan melakukan penjagaan disetiap pos yang ada. Dan akhirnya setelah ditunggu, kelima pelaku yang mengendarai sepada motor dengan ciri-ciri yang disebutkan korban melintas di wilayah Polsek Pengandonan, lalu dilakukan pengejaran hingga akhirnya satu diantara pelaku berhasil dibekuk aparat saat tiba di rumahnya. Sedangkan ke empat tersangka lainnya sedang dalam pengejaran.
“Kini tersangka beserta barang bukti sudah kita amankan, dengan BB satu unit sepeda motor yang digunakan tersangka saat beraksi, Hp milik korban, uang hasil pemerasan yang telah dibagi tersangka kepada teman-temannya senilai Rp.230 Ribu beserta baju milik tersangka. Dimana tersangka akan kita jerat dengan pasal pemerasan, ” tegas Kapolres.
Kapolres juga menyatakan, “Sesuai perintah Kapolri bahwa selama menjelang dan sesudah Hari Raya Idul Fitri pihaknya akan selalu memantau arus mudik, dengan memfasilitasi setiap pos pantau serta pos pengamanan, juga telah membentuk tim khusus yang telah disebar disetiap wilayah hukum polres OKU, dan saya telah perintahkan mereka untuk menembak ditempat jika ada pelaku kriminal yang dianggap akan membahayakan pemudik. Hal ini untuk menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat serta para pengendara yang sedang mudik, “Pungkasnya
Komentar Anda

Berita Terkini