KPU Langkat Umumkan Hasil Tes Kesehatan Paslon, Seluruh Balon Sehat

/ Kamis, 18 Januari 2018 / 13.23
LANGKAT-Komisioner KPU Langkat, Muhammad Khair mengumumkan hasil test kesehatan yang dilakukan kepada tujuh balon bupati dan wakil bupati Langkat di RSUP Adam Malik, Senin (15/1) kemarin.


Berdasarkan hasil pemeriksaan yang diketuai Dr Ramlan Sitompul ke tujuh balon dinyatakan memenuhi syarat atau mampu secara jasmani dan rohani serta bebas penyalahgunaan psikotropika.


"Para balon seluruhnya memenuhi syarat kesehatan sesuai pasal 4 ayat 10 tahun 2017 tentang pencalonan," katanya di kantor KPU Jalan T Putra Azis, Langkat, Rabu (17/1) 


Walau pun ke tujuh balon seluruhnya dinyatakan sehat, namun secara administrasi, hampir seluruh balon belum memenuhi persyaratan untuk menyertakan Laporan Harta Kekayaan Peyelenggara Negara.


Sedangkan untuk balon yang mendaftar lewat jalur perseorangan tidak satupun dinyatakan memenuhi syarat. Mereka diberikan kesempatan memperbaiki kekurangan dukungan mereka pada tanggal 18-20 Januari 2018.


Dukungan yang harus mereka serahkan pada masa perbaikan yakni Djohar Arifin Husin dan Iskandar S harus menyerahkan dukungan sebesar 43.186, Irham dan Ahmad Zaidnur harus menyiapkan 69.096 dukungan.

Balon Abdul Azis dan Yatman juga harus mempersiapkan 70.970, Sulistianto dan Heriansyah 28.638 serta Muhammad Zamroni dan Denny Nur Ilham harus menyediakan kekurangan KTP sebesar 73.508 agar bisa ditetapkan menjadi calon lewat dukungan perseorangan. (lkt-1)






Dokter Puji Kesehatan Prof Djohar Arifin

LANGKAT-Tim dokter yang melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap balon bupati dan wakil bupati langat memberian pujian kepada Prof Djohar Arifin Husin yang kesehatannya dianggap prima di usia ke 67 tahun.


"Tim dokter memuji kesehatan saya yang dianggap sangat bagus," katanya setelah dinyatakan memenuhi syarat kesehatan sebagai balon pilkada Langkat, di KPU Langkat, Jalan Tengku Putra Azis, Rabu (17/1).


Mantan ketua PSSI ini mengaku tidak terkejut dengan hasil pemeriksaan tim dokter. Pasalnya sejak muda dia mengaku selalu menjaga kesehatan sehingga dia tidak ragu dengan kesehatannya. "Tidak ada kekuatiran semua baik," katanya.


Dia mengatakan, pemeriksaan kesehatan yang dilakukan tim dokter meliputi kondisi  jantung, ginjal, paru daya ingat, hingga kadar gula dalam darah. "Semua clear," katanya.



Mengenai kekurangan dukungan miliknya, Djohar Arifin merasa optimis akan segera berstatus sebagai calon bupati. Katanya, timnya sudah mempersiapkan kekurangan dukungan dan sebagai antisipasi akan menambah jumlah dukungan melebihi yang ditentukan pada masa perbaikan kekurangan persyaratan dukungan yang dibuka mulai tanggal 18-20 Januari 2018.


"Besok (hari ini) kita akan serahkan kekurangan Jumlahnya kita lebihkan untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan," katanya.


Djohar mengatakan, timnya sudah berupaya maksimal untuk memenuhi kekurangan syarat dukungan tersebut. Namun jika kekurangan tersebut tidak juga mampu menutupi kekurangan persyaratan dukungan dia mengatakan hal itu sudah merupakan ketentuan Tuhan.


Sesuai persyaratan, KPU mewajibkan balon lewat jalur perseorangan untuk mengumpulkan KTP sebesar 53.552.


Namun dari 55.586 dukungan yang diserahkan hanya 31.959 yang dianggap memenuhi syarat sehingga timnya harus menyiapkan kekurangan dukungan sebesar 43.186.


Penghubung bakal calon bupati Langkat Rudi Hartono Bangun dan Budiono, Adriansyah mengatakan mereka akan menyerahkan kekurangan berkas administrasi secepatnya.


Katanya, sesuai catatan dari KPU, mereka hanya tinggal menyerahkan softcopy pasfoto milik Budiono yang tertinggal. "Berkas akan siap segera. Tinggal pasfoto aja kok," katanya. (lkt-1)


Foto Bakal calon bupati langkat lewat jalur perseorangan, Prof Djohar Arifin memegang surat hasil pemeriksaan kesehatan di KPU Langkat, Jalan Tengku Putra Azis, Langkat.
Komentar Anda

Berita Terkini