ACEH UTARA-Seorang pelajar, Haikal (13), warga Simpang Keramat, Aceh Utara, ditemukan tewas Sabtu malam (2/12) sekira puul 18.30 WIB. Korban tewas setelah tenggelam dan terseret arus pada saat mandi di alur irigasi Desa Payah Leupah, Simpang Kramat, Aceh Utara.
“ Setelah selama tiga jam terseret arus dan tenggelam, korban ditemukan oleh tim pencari hari itu juga,” ujar Kapolres Lhokseumawe, AKBP Hendri Budiman melalui Kapolsek Simpang Kramat Ipda Azis, kepada wartawan.
Ditemukannya korban ini ungkap Kapolsek, setelah pihak keluarga melakukan azan dilokasi dimana korban Haikal ditemukan tenggelam dan terseret arus.
“ Setelah ditemukan jenazah korban langsung di bawa ke Puskesmas untuk di Visum. Setelah divisum jenazah korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga diantar dengan mobil ambulan,” terang Ipda Azis.
Dijelaskannya, informasi tenggelamnya korban Haikal, pihak Polres Lhokseumawe mengerahkan tujuh Personil Sabhara untuk membantu pencarian korban tenggelam di Dusun Tengoh Desa Paya Leupah Kecamatan Simpang Kramat Kabupaten Aceh Utara.
Dimana pada saat itu korban mandi bersama temannya di alur irigasi Dusun Tengoh, dan diketahui arus air cukup deras sehingga mengakibatkan korban dibawa arus dan tenggelam.
“ Saat itu korban bersama temannya mandi di irigasi tersebut. Korban yang belum bisa berenang turun dengan memegang sebatang kayu, namun karna arus air kuat korban ikut dibawa arus,” jelas Kapolsek.
Dalam pencarian ini, Personil Polsek, Koramil dan SAR serta diperkuat Tim Satuan Sabhara membantu melakukan pencarian di lokasi tersebut. (Adi)
Teks Foto :
Ditemukan : Korban Haikal (13), yang sempat terseret arus dan tenggelam selama tiga jam ditemukan tewas oleh tim pencari, Sabtu malam (2/12).